Hello Sobat Pintar!
Jika kamu sedang menulis sebuah jurnal, pastinya kamu tidak bisa melewatkan bagian abstrak. Abstrak berfungsi sebagai ringkasan dari keseluruhan jurnal yang kamu tulis. Dalam abstrak, kamu harus menjelaskan tujuan dari penelitian yang kamu lakukan, metode yang kamu gunakan, hasil penelitian, dan kesimpulan yang kamu ambil. Agar abstrak kamu mudah dipahami, berikut ini adalah cara membuat abstrak jurnal yang baik dan benar.
1. Tulis abstrak setelah menyelesaikan jurnal
Sebaiknya kamu menulis abstrak setelah menyelesaikan jurnal. Hal ini akan memudahkan kamu untuk merangkum keseluruhan jurnal dengan lebih baik. Dengan menulis abstrak setelah menyelesaikan jurnal, kamu juga bisa memastikan bahwa abstrak yang kamu tulis sudah mencakup semua informasi penting dari jurnal kamu.
2. Tentukan panjang abstrak yang tepat
Abstrak yang baik dan benar sebaiknya tidak terlalu panjang atau terlalu pendek. Sebaiknya kamu menentukan panjang abstrak antara 150-250 kata. Dalam jumlah kata tersebut, kamu harus bisa menjelaskan tujuan penelitian, metode penelitian, hasil penelitian, dan kesimpulan yang kamu ambil.
3. Gunakan bahasa yang mudah dipahami
Abstrak harus ditulis dalam bahasa yang mudah dipahami. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu teknis dan rumit. Tujuannya agar abstrak kamu bisa dipahami oleh semua orang, tidak hanya oleh ahli di bidang tersebut.
4. Jelaskan tujuan penelitian dengan singkat dan jelas
Dalam abstrak, kamu harus menjelaskan tujuan dari penelitian yang kamu lakukan. Jelaskan dengan singkat dan jelas mengenai apa yang ingin kamu teliti dan apa yang ingin kamu capai dari penelitian tersebut.
5. Jelaskan metode penelitian yang kamu gunakan
Setelah menjelaskan tujuan penelitian, kamu juga harus menjelaskan metode penelitian yang kamu gunakan. Jelaskan dengan singkat dan jelas mengenai bagaimana kamu melakukan penelitian tersebut, seperti apa sampel yang kamu gunakan, teknik yang kamu gunakan, dan sebagainya.
6. Jelaskan hasil penelitian dengan singkat dan jelas
Setelah menjelaskan metode penelitian, kamu juga harus menjelaskan hasil penelitian yang kamu dapatkan. Jelaskan dengan singkat dan jelas mengenai apa yang kamu temukan dari penelitian tersebut.
7. Jelaskan kesimpulan yang kamu ambil
Terakhir, kamu harus menjelaskan kesimpulan yang kamu ambil dari penelitian tersebut. Jelaskan dengan singkat dan jelas mengenai apa yang kamu simpulkan dari penelitian tersebut.
8. Gunakan format penulisan yang benar
Abstrak harus ditulis dengan format penulisan yang benar. Sebaiknya kamu menggunakan format penulisan yang sudah ditentukan oleh jurnal atau penerbit yang kamu tuju. Pastikan kamu telah membaca panduan penulisan dari jurnal atau penerbit tersebut sebelum menulis abstrak.
9. Periksa kembali abstrak yang kamu tulis
Setelah menulis abstrak, jangan lupa untuk memeriksa kembali abstrak yang kamu tulis. Periksa kembali kesalahan tata bahasa, ejaan, dan kesalahan lainnya. Pastikan abstrak kamu sudah mencakup semua informasi penting dari jurnal kamu.
10. Ajukan abstrak kamu ke jurnal atau penerbit yang kamu tuju
Setelah selesai menulis abstrak, ajukan abstrak kamu ke jurnal atau penerbit yang kamu tuju. Pastikan kamu mengikuti semua persyaratan yang ditentukan oleh jurnal atau penerbit tersebut.
Kesimpulan
Nah, itulah beberapa cara membuat abstrak jurnal yang baik dan benar. Ingat, abstrak adalah ringkasan dari keseluruhan jurnal kamu, sehingga kamu harus bisa menjelaskan dengan singkat dan jelas mengenai tujuan penelitian, metode penelitian, hasil penelitian, dan kesimpulan yang kamu ambil. Semoga tips ini bermanfaat untuk kamu dalam menulis abstrak jurnal. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!