cara cek plagiasi jurnal

Kenapa Harus Cek Plagiasi Jurnal?

Hello Sobat Pintar! Sebagai seorang mahasiswa atau peneliti, menulis jurnal merupakan salah satu kegiatan yang wajib dilakukan. Namun, saat menulis jurnal, kita harus berhati-hati agar tidak melakukan plagiarisme atau menjiplak karya orang lain. Jika melakukan plagiarisme, maka akan berakibat buruk pada kredibilitas penulis serta institusi yang dinaunginya. Oleh karena itu, penting untuk melakukan cek plagiasi jurnal sebelum mengajukan artikel tersebut.

Bagaimana Cara Cek Plagiasi Jurnal?

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk cek plagiasi jurnal. Pertama, dapat menggunakan software anti-plagiarism seperti Turnitin, Plagiarism Checker, atau Grammarly. Software ini akan memeriksa kesamaan tulisan dengan database online dan menunjukkan persentase kemiripan antara tulisan kita dengan sumber referensi lainnya.Selain itu, kita juga dapat melakukan cek plagiasi secara manual dengan melakukan pengecekan satu per satu sumber referensi yang kita gunakan. Hal ini dapat dilakukan dengan membandingkan tulisan kita dengan sumber referensi tersebut dan mencari perbedaan serta kesamaan dalam penggunaan kalimat dan gaya penulisan.

Langkah-Langkah Cek Plagiasi Jurnal

Berikut adalah langkah-langkah melakukan cek plagiasi jurnal:1. Gunakan software anti-plagiarism seperti Turnitin, Plagiarism Checker atau Grammarly.2. Unggah file jurnal yang akan dicek ke dalam software tersebut.3. Tunggu hingga software menyelesaikan proses pemeriksaan.4. Periksa hasil pemeriksaan kemiripan tulisan dengan sumber referensi lainnya.5. Jika terdapat kesamaan yang signifikan, periksa kembali tulisan tersebut dan ubah dengan kalimat yang berbeda.6. Jika tidak terdapat kesamaan, maka jurnal dapat diajukan untuk dipublikasikan.

Tips Menghindari Plagiarisme

Selain melakukan cek plagiasi jurnal, terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menghindari plagiarisme. Pertama, gunakan sumber referensi yang relevan dan terpercaya. Kedua, jangan menjiplak tulisan orang lain, namun tulis dengan bahasa sendiri dan sertakan referensi yang digunakan. Ketiga, gunakan tanda kutip untuk kutipan langsung dari sumber referensi. Keempat, jangan mengubah sedikit perubahan pada kalimat dari sumber referensi.

Kesimpulan

Dalam menulis jurnal, plagiarisme harus dihindari agar tidak merusak kredibilitas penulis serta institusi yang dinaunginya. Oleh karena itu, diperlukan cek plagiasi jurnal sebelum mengajukan artikel tersebut untuk dipublikasikan. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk cek plagiasi, seperti menggunakan software anti-plagiarism atau melakukan pengecekan manual. Selain itu, terdapat tips yang dapat dilakukan untuk menghindari plagiarisme, seperti menggunakan sumber referensi yang relevan dan terpercaya serta menulis dengan bahasa sendiri dan sertakan referensi yang digunakan.

Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya!

Related video of Cara Cek Plagiasi Jurnal

Leave a Comment