jurnal deskriptif

Hello, Sobat Pintar! Sudahkah kamu pernah mendengar tentang jurnal deskriptif? Jika belum, jangan khawatir, karena dalam artikel ini kita akan membahasnya secara lengkap dan santai. Jurnal deskriptif adalah salah satu bentuk tulisan yang sangat bermanfaat dan berguna bagi kita yang ingin mengenal lebih dalam tentang suatu hal atau tempat. Yuk, kita simak selengkapnya!

Apa itu Jurnal Deskriptif?

Jurnal deskriptif adalah sebuah bentuk tulisan yang berisi deskripsi atau gambaran tentang suatu hal atau tempat. Tulisan ini dibuat berdasarkan pengamatan langsung dari penulis terhadap objek yang ingin dideskripsikan. Dalam jurnal deskriptif, penulis tidak hanya menuliskan apa yang dilihat, tetapi juga menekankan pada detail-detail penting seperti warna, aroma, suara, dan lain sebagainya. Tujuannya adalah untuk menggambarkan objek yang dideskripsikan dengan seakurat mungkin dan memberikan pengalaman pembaca yang mendalam.

Keuntungan Membuat Jurnal Deskriptif

Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan membuat jurnal deskriptif. Pertama, jurnal deskriptif dapat membantu penulis untuk mengasah kemampuan mengamati dan memperhatikan detail-detail yang sering terlewatkan. Dengan melatih diri untuk mengamati lebih teliti, penulis dapat melihat segala hal dengan lebih jelas dan mendalam.

Kedua, jurnal deskriptif dapat menjadi sarana untuk memperluas wawasan penulis tentang suatu hal atau tempat. Dalam proses membuat jurnal deskriptif, penulis akan melakukan riset tentang objek yang dituju, sehingga pengetahuannya akan bertambah.

Ketiga, jurnal deskriptif dapat menjadi kenang-kenangan yang berharga bagi penulis. Dengan memiliki catatan rinci tentang suatu tempat atau pengalaman, penulis dapat kembali mengingat dan merenungkan kembali pengalaman tersebut di masa depan.

Cara Membuat Jurnal Deskriptif

Untuk membuat jurnal deskriptif, pertama-tama tentukanlah objek yang ingin dideskripsikan. Objek tersebut bisa berupa tempat, benda, atau pengalaman. Kemudian, lakukanlah pengamatan langsung terhadap objek tersebut, dan catatlah segala detail yang dilihat, didengar, dan dirasakan.

Setelah itu, tulislah catatan tersebut dalam bentuk paragraf yang terstruktur. Pastikan setiap paragraf memiliki tema yang jelas dan terhubung dengan paragraf sebelum dan sesudahnya. Gunakanlah kata-kata yang deskriptif dan menggambarkan dengan detail agar pembaca dapat membayangkan objek yang dideskripsikan dengan jelas.

Tidak perlu khawatir jika tulisan awalnya masih kurang baik, karena jurnal deskriptif adalah sebuah proses pembelajaran yang terus berkembang. Semakin sering membuat jurnal deskriptif, maka kemampuan mengamati dan menulis akan semakin terasah dan terampil.

Contoh Jurnal Deskriptif

Berikut adalah contoh jurnal deskriptif tentang tempat wisata:

Saya mengunjungi Pantai Kuta pada pagi hari. Pantai ini sangat luas dan memiliki pasir putih yang lembut. Di sepanjang pantai terdapat banyak warung yang menyajikan makanan dan minuman khas Bali. Saya memesan jus buah segar dan duduk di bawah payung warna-warni. Suasana sangat menyenangkan dan tenang. Saya melihat banyak orang berjemur dan bermain air di laut yang biru jernih. Beberapa anak-anak sedang membangun istana pasir sambil tertawa-tawa. Angin sepoi-sepoi membuat suasana semakin sejuk dan nyaman.

Kesimpulan

Jurnal deskriptif adalah sebuah bentuk tulisan yang sangat berguna untuk menggambarkan suatu hal atau tempat dengan detail dan akurat. Dalam membuat jurnal deskriptif, penulis harus melakukan pengamatan langsung terhadap objek yang ingin dideskripsikan, dan menuliskan segala detail yang dilihat, didengar, dan dirasakan. Dengan membuat jurnal deskriptif, kita dapat mengasah kemampuan mengamati, memperluas pengetahuan, dan menciptakan kenangan yang berharga. Jangan ragu untuk mencoba membuat jurnal deskriptif sendiri, dan semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Pintar. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Related video of Jurnal Deskriptif: Menjelajahi Dunia dengan Tulisan

Leave a Comment