Apa itu Jurnal Sinta 2?
Hello Sobat Pintar, kali ini kita akan membahas tentang Jurnal Sinta 2. Jurnal Sinta 2 merupakan sebuah sistem pengindeksan jurnal ilmiah yang dikelola oleh Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) Indonesia.Jurnal Sinta 2 adalah perbaikan dari Jurnal Sinta sebelumnya yang diluncurkan pada tahun 2018. Dalam Jurnal Sinta 2, terdapat perubahan signifikan dalam proses evaluasi jurnal yang dilakukan oleh Kemenristek/BRIN.
Manfaat Jurnal Sinta 2
Dengan adanya Jurnal Sinta 2, para peneliti dan akademisi dapat mempublikasikan hasil penelitiannya di jurnal yang terindeks oleh Kemenristek/BRIN. Hal ini memberikan manfaat bagi peneliti dan akademisi dalam meningkatkan reputasi dan kredibilitas publikasi mereka.Selain itu, Jurnal Sinta 2 juga memberikan manfaat bagi masyarakat luas untuk mendapatkan akses terhadap publikasi ilmiah yang berkualitas.
Kriteria Evaluasi Jurnal Sinta 2
Jurnal Sinta 2 memiliki kriteria evaluasi yang sangat ketat untuk menjamin kualitas publikasi ilmiah yang terindeks di dalamnya. Beberapa kriteria evaluasi yang digunakan antara lain:1. Kepemilikan ISSN (International Standard Serial Number)2. Terbit secara berkala3. Memiliki editorial board yang terdiri dari pakar di bidangnya4. Artikel yang dipublikasikan harus melewati proses peer-review5. Jurnal harus memiliki akses terbuka (open access)
Keuntungan Terdaftar di Jurnal Sinta 2
Bagi jurnal yang terdaftar di Jurnal Sinta 2, terdapat beberapa keuntungan yang dapat diperoleh. Salah satunya adalah meningkatkan visibilitas jurnal di tingkat nasional dan internasional.Selain itu, jurnal yang terdaftar di Jurnal Sinta 2 juga diakui oleh program pendanaan penelitian yang diselenggarakan oleh Kemenristek/BRIN. Sehingga, jurnal tersebut dapat menjadi pilihan utama bagi para peneliti dalam mempublikasikan hasil penelitiannya.
Pengakuan Internasional
Jurnal Sinta 2 juga telah diakui secara internasional sebagai salah satu sistem pengindeksan jurnal yang berkualitas. Hal ini dibuktikan dengan adanya kerja sama antara Kemenristek/BRIN dengan beberapa institusi internasional seperti Scopus dan Web of Science.Dengan adanya pengakuan internasional ini, diharapkan Jurnal Sinta 2 dapat menjadi alternatif bagi jurnal-jurnal yang ingin meningkatkan kualitas publikasinya.
Kelemahan Jurnal Sinta 2
Namun, di balik semua keuntungan yang ditawarkan, terdapat beberapa kelemahan yang dimiliki oleh Jurnal Sinta 2. Salah satunya adalah keterbatasan jurnal yang terdaftar di dalamnya.Jurnal Sinta 2 hanya mendaftarkan jurnal yang terbit di Indonesia saja. Hal ini membuat jurnal yang terbit di luar Indonesia sulit untuk terdaftar di dalamnya.Selain itu, proses evaluasi yang ketat juga membuat beberapa jurnal kesulitan untuk terdaftar di dalam Jurnal Sinta 2.
Kesimpulan
Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Jurnal Sinta 2 adalah sistem pengindeksan jurnal ilmiah yang berkualitas dan diakui secara internasional. Meskipun terdapat beberapa kelemahan, namun manfaat yang diperoleh dari terdaftar di dalamnya sangatlah besar.Bagi para peneliti dan akademisi, terdaftar di Jurnal Sinta 2 dapat meningkatkan reputasi dan kredibilitas publikasi mereka. Sedangkan bagi masyarakat, Jurnal Sinta 2 memberikan akses terhadap publikasi ilmiah berkualitas.Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!