Halo Sobat Pintar!
Menuliskan daftar pustaka dari jurnal mungkin terdengar mudah, tapi sebenarnya cukup membingungkan. Daftar pustaka yang baik dan benar dapat meningkatkan nilai akademik dari sebuah karya tulis. Untuk itu, kali ini kami akan memberikan tips bagaimana cara menuliskan daftar pustaka dari jurnal dengan benar dan mudah dipahami.
1. Pilih Jurnal yang Tepat
Langkah pertama dalam menuliskan daftar pustaka dari jurnal adalah memilih jurnal yang tepat. Pastikan jurnal yang dipilih memiliki kredibilitas dan keakuratan yang tinggi. Jurnal terpercaya biasanya diterbitkan oleh penerbit ternama dan telah melalui proses peer-review.
2. Cari Informasi yang Dibutuhkan
Setelah memilih jurnal yang tepat, cari informasi yang dibutuhkan seperti nama penulis, judul artikel, nama jurnal, volume dan nomor, serta halaman awal dan akhir artikel tersebut.
3. Tuliskan Nama Penulis
Tuliskan nama penulis dengan urutan nama depan kemudian diikuti dengan nama belakang. Jika terdapat dua atau lebih penulis, tuliskan nama mereka secara berurutan dan pisahkan dengan tanda koma. Jika terdapat lebih dari enam penulis, tuliskan nama enam penulis pertama, diikuti dengan tanda titik-titik dan nama penulis terakhir.
4. Tuliskan Judul Artikel
Tuliskan judul artikel dengan huruf kapital pada awal kata penting. Jika judul artikel terdiri dari lebih dari satu kata, pisahkan dengan tanda titik dua (:) setelah kata terakhir.
5. Tuliskan Nama Jurnal
Tuliskan nama jurnal dengan huruf kapital pada awal kata penting dan diikuti dengan tanda koma. Jika nama jurnal memiliki singkatan, tuliskan singkatannya setelah nama jurnal. Pisahkan dengan tanda koma setelah singkatan tersebut.
6. Tuliskan Volume dan Nomor Jurnal
Tuliskan volume dan nomor jurnal dengan angka arab dan pisahkan dengan tanda koma. Volume jurnal biasanya diikuti dengan tanda kurung dan nomor jurnal diikuti dengan tanda titik.
7. Tuliskan Halaman Awal dan Akhir Artikel
Tuliskan halaman awal dan akhir artikel dengan angka arab. Pisahkan dengan tanda hubung (-) antara halaman awal dan akhir.
8. Tambahkan Tahun Terbit Jurnal
Tambahkan tahun terbit jurnal setelah halaman akhir. Pisahkan dengan tanda koma.
9. Gunakan Gaya Penulisan yang Tepat
Gunakan gaya penulisan yang tepat untuk menuliskan daftar pustaka dari jurnal. Beberapa gaya penulisan yang umum digunakan adalah APA, MLA, dan Chicago Style. Pastikan untuk mengikuti aturan gaya penulisan yang dipilih dengan benar.
10. Gunakan Software Referensi
Jika sulit untuk menuliskan daftar pustaka dari jurnal secara manual, gunakan software referensi seperti Mendeley, Zotero, atau EndNote. Software ini dapat membantu memudahkan proses penulisan daftar pustaka dan menghindari kesalahan penulisan.
11. Periksa Kembali Daftar Pustaka
Setelah menuliskan daftar pustaka dari jurnal, jangan lupa untuk memeriksanya kembali. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan seperti kesalahan penulisan nama penulis atau kesalahan penulisan judul artikel. Periksa juga apakah format penulisan sudah sesuai dengan gaya penulisan yang dipilih.
12. Cek Kembali Sumber Referensi
Sebelum menyelesaikan daftar pustaka dari jurnal, pastikan untuk memeriksa kembali sumber referensi. Pastikan sumber referensi yang digunakan berasal dari jurnal yang terpercaya dan memiliki kredibilitas yang tinggi.
13. Jangan Menambahkan Referensi yang Tidak Digunakan
Jangan menambahkan referensi yang tidak digunakan ke dalam daftar pustaka dari jurnal. Hal ini dapat mengurangi kredibilitas dari karya tulis yang dibuat. Pastikan hanya menambahkan referensi yang relevan dan digunakan dalam penulisan karya tulis.
14. Tidak Perlu Mengurutkan Daftar Pustaka Berdasarkan Abjad
Tidak perlu mengurutkan daftar pustaka dari jurnal berdasarkan abjad. Urutkan berdasarkan urutan penulisan dalam teks. Jika terdapat dua atau lebih daftar pustaka dari jurnal yang ditulis oleh penulis yang sama pada tahun yang sama, urutkan berdasarkan judul artikel.
15. Cantumkan URL Jurnal
Jika artikel berasal dari jurnal online, cantumkan URL jurnal pada daftar pustaka. Pastikan untuk menambahkan tanggal akses pada akhir URL jurnal.
16. Cantumkan DOI Jurnal
Jika artikel berasal dari jurnal online, cantumkan DOI jurnal pada daftar pustaka. DOI (Digital Object Identifier) adalah nomor identifikasi permanen untuk artikel jurnal online.
17. Tambahkan Informasi Tambahan
Jika terdapat informasi tambahan seperti edisi atau pengarang tambahan, tuliskan informasi tersebut setelah halaman awal dan akhir artikel pada daftar pustaka dari jurnal.
18. Tuliskan Daftar Pustaka dari Jurnal di Akhir Karya Tulis
Tuliskan daftar pustaka dari jurnal di akhir karya tulis. Biasanya daftar pustaka diletakkan pada halaman terakhir karya tulis.
19. Gunakan Format Penulisan yang Konsisten
Gunakan format penulisan yang konsisten pada daftar pustaka dari jurnal. Pastikan keseragaman dalam penulisan nama penulis, judul artikel, nama jurnal, volume dan nomor jurnal, halaman awal dan akhir artikel, serta tahun terbit jurnal.
20. Jangan Lupa untuk Mencantumkan Sumber Referensi
Terakhir, jangan lupa untuk mencantumkan sumber referensi pada teks karya tulis. Sumber referensi dapat menambah kredibilitas dari karya tulis yang dibuat.
Kesimpulan
Menuliskan daftar pustaka dari jurnal dapat meningkatkan nilai akademik dari sebuah karya tulis. Pastikan untuk memilih jurnal yang tepat, mencari informasi yang dibutuhkan, dan menuliskan daftar pustaka dengan gaya penulisan yang benar. Gunakan software referensi jika sulit menuliskan daftar pustaka secara manual dan periksa kembali daftar pustaka sebelum menyelesaikannya. Selain itu, jangan lupa untuk mencantumkan sumber referensi pada teks karya tulis dan memeriksa kembali sumber referensi yang digunakan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Pintar dalam menuliskan daftar pustaka dari jurnal.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!