Pendahuluan
Hello Sobat Pintar! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang Jurnal SPK Metode SAW. SPK atau Sistem Pendukung Keputusan adalah metode yang digunakan untuk membantu mengambil keputusan dengan lebih cepat dan akurat. Metode SAW atau Simple Additive Weighting adalah salah satu metode dalam SPK yang cukup populer digunakan. Nah, apa saja yang bisa kita pelajari dari jurnal SPK metode SAW ini? Yuk, simak artikel berikut ini!
Penjelasan Singkat tentang Metode SAW
Sebelum membahas jurnal SPK metode SAW, kita perlu memahami terlebih dahulu tentang metode SAW itu sendiri. Metode SAW adalah salah satu metode yang digunakan dalam SPK untuk mengukur alternatif keputusan yang ada. Metode ini bekerja dengan cara memberikan bobot pada setiap kriteria yang ada, kemudian mengalikan bobot tersebut dengan nilai alternatif yang ada, dan menjumlahkan hasil perkalian tersebut. Alternatif dengan nilai tertinggi adalah alternatif yang dipilih.
Isi Jurnal SPK Metode SAW
Jurnal SPK metode SAW yang akan kita bahas kali ini membahas tentang penggunaan metode SAW dalam pemilihan mahasiswa berprestasi di sebuah universitas. Penulis jurnal menggunakan kriteria-kriteria seperti IPK, prestasi akademik, dan keaktifan organisasi mahasiswa untuk menentukan mahasiswa berprestasi. Penulis juga menggunakan program Matlab untuk menghitung bobot dan nilai alternatif dari setiap kriteria yang ada.
Hasil Penelitian dalam Jurnal SPK Metode SAW
Hasil penelitian yang didapatkan dalam jurnal SPK metode SAW menunjukkan bahwa metode ini cukup efektif dalam menentukan mahasiswa berprestasi di universitas tersebut. Dari 100 mahasiswa yang diuji coba, metode SAW dapat memilih 10 mahasiswa terbaik dengan akurasi sebesar 90%. Hal ini membuktikan bahwa metode SAW dapat menjadi alternatif yang baik dalam memilih mahasiswa berprestasi di sebuah universitas.
Keuntungan Menggunakan Metode SAW
Menggunakan metode SAW dalam SPK memiliki beberapa keuntungan. Pertama, metode ini cukup mudah dipahami dan diimplementasikan. Kedua, metode ini dapat digunakan untuk mengukur alternatif keputusan yang kompleks. Ketiga, metode ini dapat memberikan hasil yang akurat jika digunakan dengan benar. Keuntungan-keuntungan ini membuat metode SAW menjadi salah satu metode yang populer digunakan dalam SPK.
Kesimpulan
Jurnal SPK metode SAW membahas tentang penggunaan metode SAW dalam pemilihan mahasiswa berprestasi di sebuah universitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode SAW cukup efektif dalam memilih mahasiswa berprestasi dengan akurasi sebesar 90%. Menggunakan metode SAW dalam SPK memiliki beberapa keuntungan, seperti mudah dipahami dan diimplementasikan, dapat digunakan untuk mengukur alternatif keputusan yang kompleks, dan memberikan hasil yang akurat. Dalam implementasinya, perlu diperhatikan penggunaan bobot dan kriteria yang tepat agar hasil yang didapatkan dapat lebih akurat.